blog yang berisi tentang semua hal tentang indonesia, mulai dari budaya,kuliner,tempat wisata, tokoh, fauna.

Saturday 25 April 2015

7 Kasus Gara Gara Batu Akik

Tahukah anda jika ternyata batu akik tak melulu membawa keberuntungan bagi sipemakai atau orang orang disekitarnya. Nyatanya demam batu akik juga membuat beberapa orang menjadi sial dan menderita. Bagaimana kisahnya? Inilah 7 kasus gara gara batu akik

Jari Bocah Bengkak Karena Batu Akik



Hobi batu akik yang dijalani sang ayah ternyata membuat anak kecil berusia empat tahun ini turut menyukai batu akik. Setiap pulang kerumah si anak selalu menagih batu akik kepada ayahnya, sang ayahpun memberi sebuah cincin bermata batu shafir biru yang dibelinya saat ia berkunjung ke tempat penjualan cincin bersama anaknya. Cincin itu dibeli dengan harapan anaknya semakin rajin mengaji dan belajar. Awalnya tidak ada masalah ketika cincin yang dibeli dipasang dijari manis kecil sang anak. Namun tanpa sepengetahuan ayahnya, anak ini memindahkan cincin tersebut ke jari tengah. tak lama setelah memindahkan cincin ke jari tengah ia menjerit dan menangis lancaran cincinnya tidak bisa dikeluarkan dari jari tengahnya.



Berbagai cara sudah dilakukan untuk melakukan cincin ini, mulai dari menggunakan minyak, sabun bahkan dengan tang. Tetapi cincin tidak mau lepas dari jari sang anak malah jari tengah anaklah yang semakin bengkak.

Pembantu Rumah Tangga Diciduk Karena Mencuri Batu Akik

Demam batu akik membuat pembantu rumah tangga di ponorogo jawa timur harus berurusan dengan polisi. Tergiru dengan keinginan hidup mewah, ia nekat mencuri cincin batu akik dan beberapa harta milik majikannya yang tersimpan di kotak perhiasan. Maksud hati ingin terlihat mewah ketika pulang kampung, ABP (inisial) yang masih berusia 19 tahun ditangkap polrestabes surabaya dirumahnya. Pasalnya majikannya mengaku uang dan perhiasannya ludes dirumahnya.

ABP baru bekerja dua bulan dirumah majikannya. Namun setelah mengetahui lemari majikannya terdapat banyak perhiasan, salah satunya cincin batu akik ia pun tergiur mencurinya. Selain cincin batu akik. Ia juga mengambil batu giog, lionting akik, cincin permata dan uang tunai sebesear 25 juta rupiah yang disimpan korban di dalam kotak perhiasan.

Rencananya curian batu akik ini akan dipakai sendiri sementara beberapa perhiasan yang diambil akan dijualnya di toko perhiasan. Namun sebelum niat itu terlaksana, ia sudah tertangkap oleh polisi. Saat ini ia sedang menjalani pemeriksaan. Pembantu cantik ini akan dijerat pasal 363 KHUP tentang pencurian dengan pemberatan ancaman hukumannya 7 tahun kurungan penjara.

Dipukul Batu Akik , Siswa SMP Mengalami Pendarahan di Kepala

Seorang siswa smp kota padang Sumatra barat, harus dioperasi dibagian kepala karena mengalami pendarahan . fahri mengalami pendarahan setelah di pukul oleh teman sekolahnya yang memakai cincin batu akik setelah menolak diperas oleh pelaku. Awalnya fahri hanya berdiri di depan sekolah sambil menunggu angkutan mobil di depan sekolahnya yaitu SMP 31 yang terletak di jalan Andalas Padang Sumatra barat. Tiba tiba saja K (Inisial) teman sekolahnya menghampirinya dan meminta uang dengan paksa. Namun fahri menolak keinginan K, karena kesal K pun memukul fahri dengan batu akik yang ada di tangannya. Segera saja kepala fahri berlumuran darah dan jatuh pingsan, pihak sekolah langsung saja melarikan fahri ke rumah sakit. Karena pendarahan yang diderita, fahri harus menjalani operasi kecil. Pihak keluarga fahri tidak terima anaknya menjadi korban kekerasan sekolah dan meminta pertanggung jawaban kepada pihak sekolah dan orang tua pelaku. Orang tua fahri juga mengancam akan melaporkan tindakan K ke pihak yang berwajib .

Pencuri Batu Akik Babak Belur di Jakarta Timur

Seorang pemuda babak belur setelah dihakimi seorang pedagang batu akik setelah tertangkap tangan mencuri batu akik di pasar batu akik rawa bening Jakarta timur. Demam batu akik telah membuat pria ini gelap mata dan tergius untuk memiliki serta menjual batu akik di pasar rawa bening. Ia pun diam diam mengantongi batu akik yang tersebar di kios kios batu akik di pusat pasar permata itu. Awalnya tidak ada yang menyadari aksi pencuriannya. Namun perbuatannya diketahui oleh salah seorang pemilik kios. Pedagang batu akik pun marah kemudian meringkusnya. Beberapa orang sempat melayangkan pukulan ke wajahnya hingga pencuri tersebut babak belur. Agar tidak semakin parah, petugas keamanan segera mengamankan dan membawa pencuri ini kepolsek jatinegara. Ketika diperiksa, pencuri ini berhasil mengantongi 70 cincin batu akik curiannya di kawasan pasar batu akik rawa beningn Jakarta timur. Tersangka terancam kurungan 15 tahun penjara dan dikenakan pasal 363 KHUP tentang pencurian.

Warga Suku Terasing Amankan Batu Akik Seberat 500 KG dari Pemburu Akik

Kawasan hutan lindung di mamuju utara Sulawesi barat menjadi salah satu sasaran pemburu batu akik karena pamornya yang semakin terkenal. Warga suku asing yang tinggal disini akhirnya bergantian menjaga dan mengawasi hutan tersebut agar tidak mengambil para pemburu. Kawasan ini memang terkenal kaya dengan kandungan batu akik jenis solar. Akibat kekayaanya ini setiap harinya ada saja orang asing yang masuk tanpa permisi dan mencuri batu akik dikawasan desa mereka. Berbekal alat seadanya, puluhan warga suku terasing mendatangi sungai yang mengandung banyak batu akik jenis solar.

Mereka bergantian berjaga dari para pemburu batu akik. Hal ini terpaksa dilakukan karena jumlah yang dicuri tidak sedikit. Bahkan ada warga yang mengamankan bongkahan batu akik yang beratnya mencapai 500 KG dari pemburu luar yang melarikan diri saat didatangi. Bongkahan batu yang disita ini rencananya akan dijual warga dan hasilnya akan dibagikan kepada seluruh masyarakat suku terasing.

Gara Gara Batu Akik, Seorang Polisi Ditikam Badik

Seorang polisi berpangkap bripka harus menerima penyataan pahit akibat luka tikaman badik karena sebongkah batu akik. Kejadian ini bermula ketika seorang polisi bernama sulaiman sedang mengolah batu akik miliknya di goa Sulawesi selatan. Tidak diketahui sebabnya pelaku penikaman terlibat cek cok dengan polisi ini dan menikamnya dengan badik. Setelah menikam polisi, pelaku yang berjumlah 2 orang langsung melarikan diri meninggalkan polisi yang bersimpah darah. Polisi malang ini pun langsung di bawa ke rumah sakit. Sementara rekannya melakukan pengejaran hingga kerumah salah satu pelaku. Namun ia berkilah hanya menyaksikan korban ditikam oleh pelaku lainnya.

Ayah Dua Anak Mencuri 47 Batu Akik

Terlilit hutan membuat orang kehilangan akal dan mengambil jalan pintas dengan mencuri. Inilah yang dilakukan DS pria berusia 35 tahun ini memilih mencuri batu akik karena harganya yang sedang mencuat di pasaran. DS pun memantapkan diri untuk melakukan aksinya di pusat perbelanjaan kebon kelapa bandung. Dengan berpura pura menjadi pembeli, DS berpura pura memilih batu akik pada salah satu kios batu akik . setelah dua jam berada di lokasi, pemilik batu akik mulai curiga karena batu yang ada di etalase semakin lama semakin berkurang. DS pun diperiksa dan dikantong di temukan 47 buah batu akik yang dimasukkan secara diam diam dari etalase. Selain batu akik dari DS juga disita cincin senilai 4,7 juta rupiah yang diambil dari kios batu akik tersebut .

Itulah beberapa kasus tentang batu akik
Share:

6 comments:

  1. makin aneh-aneh aja kasus sekarang ya

    ReplyDelete
  2. Nah, anak-anak memang harus diberi pengawasan lebih. Apalagi berhubungan dengan benda-benda kecil. Semoga tidak ada kasus seorang anak menelan batu akik

    Jangan-jangan penulis blog pernah tertelan batu akik? (Bercanda gan) :p

    ReplyDelete
  3. itu batu akik nya di salah gunakan

    ReplyDelete
  4. Kesian Tuh Yang Anak Kecil, Orang Tua Nya Pada Kemana

    ReplyDelete
  5. sangat bermanfaat gan artikel nya untuk pengetahuan

    ReplyDelete
  6. Hahaha saya pake Cincinnya green Latern gan

    ReplyDelete

Copyright © Asli Indonesia | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com