Wisata Baluran, Afrika Versi KW Indonesia

Banyuwangi – anda ingin berlibur ke afrika? Tapi tidak punya uang buat kesana. Santai, tidak usah datang jauh jauh datang ke afrika untuk merasakan panas dan gersangnya alam. Di Indonesia ada kok afrika yang KW. Atau bisa disebut dengan Afrika van java. Disini terdapat rusa, pohon akasia kering, dan suasana gersang bisa dijumpai di Taman Nasional Baluran sama halnya dengan afrika lah. Tapi disini anda tidak akan menemukan gurun pasir. Hehe

Luas taman ini mencapai 25.000 hektar. Taman Nasional Baluran  terletak di kecamatan banyu putih kabupaten situbondo. Pasnya di perbatasan antara situbondo dan banyuwangi. Baluran ini mempunyai kekayaan ekosistem, salah satunya savanna bekol. di savanna bekol terdapat kerbau, rusa, kera, dan yang paling bagus diantara binatang lain adalah merak hijau. Ada satu prinsip yang bisa kita ambil dari merak. Yaitu setia sampai mati dengan pasangannya. Merak hijau ini pemalu dan mempunyai penglihatan yang tajam. Jadi agak susah jika ingin melihat merak hijau dari dekat.

Jika ingin melihat hewan hewan di baluran. Datanglah di kubangan air buatan, yang terletak di dekat savanna bekol. anda bisa melihatnya dengan gampang. Karena di tempat ini tempat kumpul favorit para hewan. Kubangan air ini dibuat agar satwa tidak mati kekeringan. Soalnya daerah Afrika van java ini terkenal dengan musim kemarau yang panjang. Biasanya bisa sampai 9 bulan dalam setahun.

Hewan yang paling banyak dan mudah ditemui di baluran adalah kera berekor panjang. Kera ini sangat friendly. Apalagi jika anda memberinya makan. Kalau ditempat lain kera kera takut air. Di baluran kera kera malah senang berenang di laut. Jumlah populasi kera di baluran mencapai ratusan. Terbanyak diantara hewan hewan lain. Maklum , kera adalah mamalia yang cepat berkembang biak. Kera juga sangat mudah untuk menyesuaikan hidup dengan tempatnya berada.  Hewan yang susah menyesuaikan  di baluran adalah banteng. Beradasarkan data sensus 2011, populasi banteng disini tinggal 26 ekor. Padahal dulu ada ratusan ekor. Agar tidak punah, dibuatlah penangkaran banteng. Dipenangkaran ada 3 ekor banteng , 1 jantan 2 betina, mereka didatangkan dari taman safari Indonesia.

Puas dengan daratan di baluran. Sekarang kita pindah ke lautnya baluran. Terdapat pantai Bama dimana anda bisa snorkeling disana. Dan anda bisa menemui banyak kera berenang. Pantai bama tidak terlalu luas. Akan tetapi pantainya bersih. Di pantai bama ada beberapa fasilitas seperti tempat ibadah, Penjual makanan, dan outbond kecil kecilan. Jika anda ingin bersnorkling di pantai bama anda harus datang jam 6.00 pagi sampai jam 9.00 pagi. Harga sewa kacamata dan peralatansnorklingnya cukup murah yaitu sekitar Rp 45.000 per 3 jamnya. Keindahan bawah lautnya cukup bagus. Ada terumbu karang dan biota2 laut yang menarik. Salah satunya yang ada di film finding nemo.

Tak jauh dari pantai bama terdapat mangrove trail. Disini terdapat dermaga yang dibangun untuk melihat keindahan laut dan mangrove. Selain itu terdapat monyet monyet yang bergelantungan di mangrove. Sambil berenang renang gitu. Hehe