Tradisi Unik Umat Muslim Dunia Untuk Merayakan Idul Adha

Salah satu hari raya yang sangat dinanti – nanti kedatangannya oleh umat muslim adalah hari raya idul adha atau hari raya qurban. Idul adha merupakan peringatan peristiwa kurban ketika nabi Ibrahim rela mengurbankan putranya ismail demi kecintaanya terhadap allah swt. Melihat kesungguhan dan kecintaanya yang benar benar besar, allah swt akhirnya meminta nabi Ibrahim untuk mengganti kurbannya menjadi seekor domba.

Sejak saat itulah seluruh umat muslim di dunia terutama yang mampu diwajibkan berkurban dengan menyembelih kambing, domba, sapi, kerbau ataupun onta. Daging kurban ini kemudian dibagikan kepada orang orang yang tidak mampu. Di Indonesia sendiri perayaan idul adha didahului dengan sholat ied bersama - sama setelah itu baru dilakukan penyembelihan hewan kurban.

Selain di Indonesia ternyata di berbagai Negara lain terdapat tradisi unik yang dilakukan saat perayaan idul adha. Bagaiamanakah keunikan perayaan idul adha di Negara – Negara tersebut? Berikut ini informasinya.

Rusia – Menyembelih di Rumah Potong Hewan

Jika di Negara lain perayaan idul adha dirayakan secara meriah, di rusia perayaan idul adha menjadi sedikit berbeda. Karena di hari ini jalan – jalan serta lapangan rusia akan dipenuhi oleh ribuan umat muslim rusia yang hendak menunaikan ibadah sholat idul adha. Hal ini pun terpaksa dilakukan karena terbatasnya rumah ibadah yang memadai di rusia.

Seperti yang diketahui jumlah umat muslim yang berada di ibu kota rusia sendiri kurang lebih terdapat lima juta jiwa namun sangat sulit menemukan masjid di rusia. Selain itu untuk penyembelihan hewan kurban, masyarakat muslim di rusia harus mengikuti ketentuan pemerintah dengan melakukan pemotongan hewan kurban di rumah potong hewan yang tersebar di pinggiran kota moskow.

Hal ini dilakukan karena beberapa tahun sebelumnya warga muslim rusia banyak melakukan pemotongan hewan kurban di halaman apartement atau rumah mereka yang berakibat banyak menuai protes.

Tiongkok – Dimeriahkan dengan Berbagai Pertunjukan

Negara di tiongkok juga memiliki tradisi yang sedikit unik dan berbeda saat perayaan idul adha. Jika di Indonesia baik umat muslim pria maupun wanita akan sama – sama melaksanakan sholat ied di masjid lain halnya dengan umat muslim di nixhia tiongkok. Disini umat muslim etnis hui hanya memperbolehkan kaum prianya saja untuk melakukan sholat eidul adha di masjid. Sedangkan kaum wanita dilarang melakukan sholat idul adha di masjid.

Tak hanya itu sesuai dengan kebiasaan masyarakat tiongkok, tradisi pembakaran heo pun dilaksanakan dengan maksud ruangan masjid lebih harum. perayaan idul adha pun berlanjut dengan diadakannya sebuah pertunjukan khusus yang digelar di taman rakyat. Pagelaran ini pun dimeriahkan dengan berbagai penampilan tari tradisional dari etnis hui dan berbagai nyanyian yang didukung dengan latar panggung yang indah serta kostum para pemainnya yang berwarna –warni.Pagelaran ini pun menjadi agenda wisata yang cukup menarik bagi wisatawan dunia.

Arab Saudi – Dimeriahkan Lebih Meriah

Di arab Saudi hari raya idul adha justru dimeriahkan lebih besar dan lebih meriah dibandingkan idul fitri. Karena datangnya hari raya idul adha menjadi penanda akhir waktu pelaksanaan ibadah haji, ritual tahunan keagamaan umat muslim dimana jutaan orang dari berbagai belahan dunia berkumpul di kota suci mekkah untuk melaksanakan rukun islam ke lima yaitu menunaikan ibadah haji.

Selain itu saat idul adha pemerintah kerajaan arab Saudi lebih banyak disibukkan dengan pemotongan hewan kurban. Daging hewan –hewan kurban tersebut tidak hanya dibagikan untuk rakyat miskin yang terdapat di arab Saudi tapi juga dibagikan ke Negara – Negara islam yang tergolong miskin terutama di kawasan afrika, asia tengah, dan asia selatan.

Jutaan kilo daging tersebut dibekukan kemudian dikirim dengan container yang diangkut kapal dan pesawat. Sedangkan hewan kurban yang dipilih pun agak sedikit berbeda dengan hewan kurban yang ada di Indonesia. di arab, masyarakatnya lebih banyak menyembeleh onta yang memang banyak terdapat di Negara tersebut. Harga onta sendiri tidak jauh berbeda dengan harga sapi yaitu sekitar 12 hingga 14 juta per ekor untuk onta ukuran standart.

Maroko – Merayakan Dengan Hidangan Khusus

Negara yang memiliki tradisi cukup unik lainnya adalah maroko, pada salah satu hari raya umat muslim yang di rayakan secara tradisional selama tiga hari itu umat muslim maroko akan banyak menyajikan hidangan yang terbuat dari daging seperti daging kambing, domba ataupun sapi.

Namun uniknya hampir semua bagian daging hewan kurban akan diolah menjadi hidangan khusus idul adha. Jadi bisa dibilang tidak ada satu bagian tubuh hewan kurban yang dibuang, mulai dari kepala, ekor, usus, perut, daging, bagian otak, lemak, bagian alat vital, dan organ dalam seperti hati dan jantung. Semua itu di oleh menjadi hidangan khusus idul adha.

Tak hanya itu, masyarakat muslim maroko menyajikan kue special dan permen yang disajikan khusus saat idul adha. Setelah melakukan sholat idul adha, umat muslim maroko akan menikmati hidangan khas tradisional seperti herbol yang dibuat dari gandum dan susu. Bahkan sama dengan perayaan idul fitri di Indonesia, dimana anak anak akan mendapatkan baju baru. Di maroko perayaan idul adha juga dimeriahkan dengan baju baru yang dipakai oleh anak – anak.

Selain itu walaupun perintah penyembelihan hewan kurban hanya diperuntukkan untuk mereka yang mampu, banyak warga miskin di maroko rela meminjam uang agar bisa berkurban domba ataupun kambing.



Itulah beberapa tradisi unik idul adha di berbagai Negara, selamat hari raya idul adha bagi anda yang merayakannya.